UNIT PENGADAAN
UAP
Uap
(Steam) sangat berperan penting dalam proses untuk menggerakkan
mesin-mesin bertenaga uap dan pemanas awal. Sebuah ketel uap (boiler)
digunakan untuk mengubah air menjadi uap dengan pertolongan panas. Ditinjau
dari tenaga termis (panas) yang didapat dengan pembakaran bahan bakar, ketel
uap termasuk External Combustion Engine, yaitu pesawat tenaga dimana
pembakaran bahan bakar dilakukan di luar pesawat (mesin uap) itu sendiri.
Uap yang
dihasilkan mempunyai tenaga termis, tenaga potensial dan tenaga kinetis yang
dimanfaatkan sebagai berikut:
a. Tenaga
termis yang dikandung uap dapat langsung digunakan sebagai bahan pemanas pada
proses industri.
b. Tenaga
potensial dari uap diubah menjadi tenaga mekanik dengan mesin uap untuk
selanjutnya diperoleh tenaga mekanik.
c. Tenaga
kinetis dari uap diubah menjadi tenaga putar dengan suatu turbin uap.
Selanjutnya dapat digunakan untuk membangkitkan tenaga listrik.
A. Ketel Uap
ketel
uap adalah suatu pesawat yang digunakan untuk mengubah air yang ada di dalamnya
menjadi uap dengan cara dipanaskan. Dengan adanya bahan perantara air tersebut,
maka di dalam ketel uap harus ada ruang atau tempat air. Uap yang dibentuk di
dalam ketel mempunyai tekanan yang lebih besar dari pada tekanan udara luar,
maka ketel harus mampu menahan tekanan uap tersebut. Kekuatan ketel uap
tergantung dari bentuk dan bahannya. Bentuk yang lebih kuat untuk menahan
tekanan yang lebih besar dari dalam adalah bentuk bulat cembung dan silinder
sebab dengan bentuk semacam itu sukar berubah bentuknya yang disebabkan oleh
tekanan dari dalam. Tetapi bentuk bulat cembung ini tidak digunakan untuk ketel
uap karena konstruksinya yang sulit unruk dikerjakan. Oleh karena itu pada
umumnya ketel uap dibuat dalam bentuk silinder. Bahan untuk ketel uap harus
baik karena disamping harus menahan tekanan yang tinggi juga harus tahan pada
suhu yang tinggi. Biasanya digunakan baja Siemens-Martin yang liat dan mudah
dikerjakan.
Air Pengisi
Ketel
A.
Sumber-sumber air pengisi ketel
Macam-macam
air yang dapat digunakan sebagai air pengisi ketel adalah air sumur dan air
kondensat. Air kondensat sudah murni sehingga tidak perlu mengalami pengolahan
yang khusus, sedangkan untuk air yang berasal dari sumur perlu mendapat
pengolahan-pengolahan lebih dahulu.
B.
Syarat Air Pengisi Ketel
Pada
dasarnya air yang akan digunakan, terutama yang digunakan sebagai air pengisi
ketel, harus memenuhi syarat. Air yang berasal dari alam (sungai dan tanah)
tidak ada yang dalam keadaan murni, biasanya terdapat pengotor-pengotor, antara
lain :
1. Zat tersuspensi, seperti lumpur dan
tanah liat. Biasanya dihilangkan dengan penyaringan.
2. Zat terlarut, seperti garam-garam
mineral (garam magnesium, kalsium dan lain-lain).
Tabel 5-1. Syarat air pengisi
ketel dan air ketel
Spesifikasi Air
|
pengisi ketel
|
Air ketel
|
Kesadahan
|
< 0,1 OD
|
<0,1 OD
|
pH
|
7,5-8,0
|
10,0-10,8
|
TDS
|
Tidak nyata
|
max 1500
|
PAlkali
|
50 ppm
|
300 ppm
|
M Alkali
|
100 ppm
|
500 ppm
|
Chlorine
|
Tidak nyata
|
max 70 ppm
|
Sulfit
|
30 ppm
|
max 60 ppm
|
Oksigen
|
Tidak nyata
|
-
|
Silikat
|
Tidak nyata
|
-
|
Fe
|
Tidak nyata
|
|
P205
|
Max 30 ppm
|
A.
Persyaratan
air umpan boiler :
Boiler atau ketel uap
merupakan sebuah alat untuk pembangkit uap dimana uap ini berfungsi sebagaizat
pemindah tenaga kaloris. Tenaga kalor yang dikandung dalam uap dinyatakan
dengan entalpi panas.
Hal-hal yang
mempengaruhi efisiensi boiler adalah bahan bakar dan kualitas air umpan
boiler.Parameter-parameter yang mempengaruhi kualitas air umpan boiler antara
lain:
1. Oksigen
terlarut, dalam jumlah yang tinggi dapat menyebabkan korosi pada peralatan
boiler.
2. Kekeruhan,
dapat mengenda pada perpipaan dan peralatan proses serta mengganggu proses.
3. PH.
Bila tidak sesuai dengan standar kualitas air umpan boiler dapat menyebabkan
korosi pada peralatan
4. Kesadahan,
merupakan kandungan ion Ca dan Mg yang dapat menyebabkan kerak pada peralatan
serta perpipaan boiler sehingga menimbulkan local
overheating
5. Fe,
dapat menyebabkan air bewarna dan mengendap disaluran air dan boiler bila
teroksidasi oleh oksigen
Secara umum air yang
akan digunakan sebagai umpan boiler adalah air yang tidak mengandung unsur yang
dapat menyebabkan terjadinya endapan yang dapat membentuk kerak pada boiler dan
air yang tidak mengandung unsur yang dapat menyebabkan korosi boiler.
Berikut
ini merupakan persyaratan bakumutu air umpan boiler :
Tabel
baku mutu air umpan boiler
Parameter
|
Satuan
|
Ukuran
|
PH
|
unit
|
10,5-11,5
|
Conductivity
|
Ymhos/cm
|
5000, max
|
TDS
|
Ppm
|
3500, max
|
P-Alkalinity
|
ppm
|
-
|
M- Alkalinity
|
Ppm
|
800 , max
|
O – Alkalinity
|
Ppm
|
2,5 x SiO2
, min
|
T - Hardness
|
Ppm
|
-
|
Silica
|
Ppm
|
150, max
|
Besi
|
Ppm
|
2, max
|
PHospat residual
|
Ppm
|
-
|
SulpHite residual
|
Ppm
|
20,50
|
PH Condensate
|
Unit
|
8,0 – 9,0
|
Harga PH pada air umpan
boiler dan air pendingin penting untuk diperhatikan untuk mencegah terjadinya
korosi. Terdapat hubungan antara PH dan laju terjadinya korosi pada bahan
kontruksi dari logam mid steel yang menunjukkan adanya kecenderungan menurunnya
korosi dengan naiknya harga pH . Namun pada bahan kontruksi dari logam Cu
terjadi sebaliknya, yaitu kecenderungan laju korosi menaik dengan menaiknya
harga pH diatas 9.
A.
Karakteristik
air boiler :
1.
PH
Merupakan
indikasi untuk keasaman suatu zat . PH (Pondus hidrogenium) ditentukan oleh
jumlah hydrogen bebas (H+) dalam suatu zat. PH adalah factor
logaritmik, ketika sebuah larutan menjadi 10x lebih asam, PH akan jatuh oleh
satu unit.
2.
Daya hantar listrik/konduktivitas
Daya
hantar listrik adalah kemampuan dari larutan untuk menghantarkan arus listrik
yang dinyatakan dalam pmhos/cm. Harga daya hantar listrik dari umpan air boiler
di[erhatikan untuk mencegah terjadinya endapan kerak pada bagian permukaan perpidahan
panas dan untuk menjaga kemurnian steam.
3.
Alkalinitas
Didefinisikan
sebagai jumlah anion dalam air yang akan bereaksi untuk menetralkan ion H+
. Harga alkalinitas tinggi tidak dikehendaki untuk umpan air boiler karena
dapat menimbulkan pembusaan dan carryover.
4.
Kesadahan, karbonat dan non karbonat
5.
Silica
6.
Besi
7.
Phospat
8. Turbiditas,
sifat optic dari suatu larutan yang menyebabka cahaya yang melaluinya
terabsorsi.
9. TTS
( Total Suspendied Solid)
E. Pengolahan Eksternal Air Umpan Boiler
Pengolahan eksternal digunakan untuk membuang padatan
tersuspensi, padatan telarut (terutama
ion kalsium dan magnesium yang merupakan penyebab utama pembentukan kerak) dan gas- gas terlarut (oksigen dan
karbon dioksida).
Proses perlakuan eksternal yang ada adalah:
1. Koagulasi
dan Flokulasi
2. Sedimentasi
3. Filtrasi
4. Demineralisasi
5. Softening
6. Deaerasi
Metode pengolahan awal adalah sedimentasi sederhana dalam
tangki pengendapan ataupengendapan dalam
clarifiers dengan bantuan koagulan dan flokulan. Penyaring pasirbertekanan, dengan aerasi untuk
menghilangkan karbon dioksida dan besi.
E.1 Koagulasi dan Flokulasi
Koagulasi dan flokulasi yaitu proses pemberian
bahan-bahan koagulan dan flokulan
kedalam air umpan boiler dengan cara penginjeksian. Koagulasi merupakan
proses netralisasi muatan sehingga
partikel-partikel dapat saling berdekatan satu dengan yang lainnya. Flokulasi merupakan proses penyatuan
antar partikel-partikel yang sudah
saling berdekatan satu dengan yang lain sehingga partikel-partikel akan
saling menarik dan membentuk flok. Untuk
menurunkan turbidity pada inlet clarifier diinjeksikan bahan kimia, yaitu :
a. Aluminium Sulfat (Al2(SO4)3 . 18 H2O)
b. Natrium
Hidroksida (NaOH)
c. Klorin (Cl2)
d. Coagulant Aid
(Polymer)
E.2 Sedimentasi
Tujuan sedimentasi adalah
memberikan kesempatan kepada partikel-partikel besar untuk mengendap dan partikel yang lebih halus
akan membutuhkan waktu endap yang lebih
lama.
E.3 Filtrasi
Pengolahan dengan cara filtrasi dapat dilakukan dengan
cara penyaringan zat padat tersuspensi
didalam air sebelum air diisikan kedalam boiler. Efisiensi saringan paling baik bila unit beroperasi pada kecepatan
aliran terkecil, padatan akan melalui media
membawa padatan bersamanya. Demikian pada tekanan yang tinggi dapat memecahkan media akan keluar pada saat
dilakukan backwash.
E. 4 Demineralisasi
Demineralisasi berfungsi untuk membebaskan air dari
unsur-unsur silika, sulfat,
chloride (klorida) dan karbonat
dengan menggunakan resin. Diagram Alir proses
seperti gambar dibawah ini:
Gambar 2.4 Diagram Alir Demineralizer
a. Cation
exchenger
Proses ini bertujuan untuk menghilangkan unsur-unsur
logam yang berupa ion- ion positif yang terdapat dalam air dengan menggunakan
resin kation R-SO3H (type Dowex Upcore Mono A-500). Proses ini dilakukan dengan
melewatkan air melalui bagian bawah,
dimana akan terjadi pengikatan logam-logam tersebut oleh resin. Resin R-SO3H ini bersifat asam kuat, karena itu
disebut asam kuat cation exchanger resin.
Proses ini menghasilkan asam seperti asam seperti HCl,
H2SO4 dan asam-asam lain. Keasaman berkisar antara Ph 2,8 – 3,5. untuk
memperoleh resin aktif kembali, dilakukan regenerasi dengan menambahkan H2SO4
pada resin tersebut.
Dari cation
tower air dilewatkan ke degasifier
yang berfungsi untuk menghilangkan gas CO2 yang terbentuk dari asam
karbonat pada proses sebelumnya.
Reaksi yang terjadi adalah :
H2CO3 -----> H2O + CO2
Proses di degasifier
ini berlangsung pada tekanan vakum 740 mmHg dengan menggunakan
steam ejektor, di dalam tangki ini terdapat netting ring
sebagai media untuk memperluas bidang kontak sehingga air yang masuk terlebih
dahulu diinjeksikan dengan steam..
Sedangkan keluaran steam ejektor
dikondensasikan dengan menginjeksi air dari bagian atas dan selanjutnya
ditampung dalam seal pot sebagai
umpan recovery tank, maka CO2 akan
terlepas sebagai fraksi ringan dan air akan turun ke bawah sebagai fraksi berat.
Berfungsi untuk menyerap atau mengikat ion-ion negatif
yang terdapat dalam kandungan air yang keluar dari degasifier. Resin pada anion exchanger adalah R = NOH (Tipe Dowex Upcore Mono C-600). Reaksi ini
menghasilkan H2O, oleh karena itu air demin selalu bersifat netral.Selanjutnya
air outlet anion tower masuk ke mix bed
polisher dari bagian atas. Air keluar
tangki ini memiliki pH = 7,5 – 8,5. Untuk memperoleh resin aktif kembali, dilakukan regenerasi dengan menambahkan NaOH
pada resin tersebut.
Berfungsi untuk menghilangkan sisa-sisa logam atau asam
dari proses sebelumnya, sehingga
diharapkan air yang keluar dari mix bed polisher telah bersihdari kation dan anion. Di dalam
mix bed polisher digunakan dua macam resin yaitu resin kation dan resin anion
yang sekaligus keduanya berfungsi untuk menghilangkan sisa kation dan anion, terutama natrium dan
sisa asam sebagai senyawa silika, dengan reaksi sebagai berikut :
Reaksi Kation :
Na2SiO3 + 2 R
– SO3H ----> 2 RSO3Na + H2SiO3
Reaksi Anion :
H2SiO3 + 2
R = N – OH ----> 2 R=N-SiO3 + H2O
Air yang telah
bebas mineral tersebut dimasukkan ke polish water tank dandigunakan untuk air umpan boiler. Air yang
keluar dari mix bed polisher ini memiliki
pH antara 6 – 7. ( Anonymous. 1994 )
Dalam deaerasi, gas terlarut, seperti oksigen dan karbon
dioksida, dibuang dengan pemanasan awal
air umpan sebelum masuk ke boiler. Seluruh air alam mengandung gas terlarut dalam larutannya. Gas-gas
tertentu seperti karbon dioksida dan oksigen,
sangat meningkatkan korosi. Bila dipanaskan dalam sistim boiler, karbon
dioksida(CO2) dan oksigen (O2) dilepaskan sebagai gas dan bergabung dengan air
(H2O) membentuk asam karbonat (H2CO3).
Penghilangan oksigen, karbon dioksida dan gas lain yang
tidak dapat terembunkan dari air umpan
boiler sangat penting bagi umur peralatan boiler dan juga keamanan operasi. Asam karbonat mengkorosi
logam menurunkan umur peralatan dan
pemipaan. Asam ini juga melarutkan besi (Fe) yang jika kembali ke boiler
akan mengalami pengendapan dan
meyebabkan terjadinya pembentukan kerak pada boiler dan pipa. Kerak ini tidak
hanya berperan dalam penurunan umur peralatan tapi juga meningkatkan jumlah energi yang diperlukan
untuk mencapai perpindahan panas.
Sy merasa senang dg adanya tulisan kalian ttg air boiler dan keterangan,dampak dari zat yg terkandung dlm air. Trimakasih
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusTerimakasih.. informasi yang bagus.
BalasHapusTerimakasih.. informasi yang bagus.
BalasHapusTerimakasih sudah mampir di blog saya , semoga bermanfaat. Maaf jika ada kurangnya
BalasHapusThanks infonya gan, mantabbbbssss.........
BalasHapusDitunggu postingan2 berikutnya.
PT. Gowima Bangun Sejahtera
Water Treatment Plant
Informasi yg bermanfaat, semoga tetap menjadi orang yg bermanfaat... :)
BalasHapusterimakasih artikelnya semoga bermanfaat
BalasHapusterima kasih sangat bermanfaat, ada dapusnya engg kak?
BalasHapusT kasih..
BalasHapusSangat membantu saya..
terima kasih info nya bos ku.
BalasHapusAnanda Annes Niwayatul.
BalasHapusBapak suka sekali dengan tulisanmu.
Bapak bukan operator boiler tapi ingin mempelajarinya. Mudah2an Annes berkenan untuk dicopy tulisannya ini sebagai referensi bapak.
Semoga Annes semakin menjadi anak yang pintar dan sholihah.
Saya sebagai operator boiler merasa bangga&terbantu dengan adanya tulisan ini,sebagai ilmu jg pengetahuan.
BalasHapusada standar baku atau SNI untuk air umpan boiler ga ? kalau ada SNI nomor brp yah ? soalnya setiap perusahaan beda beda standar untuk air umpan boiler nya..
BalasHapussaya produksi air demin tds 0..harga murah.. karena dari sumber sudah rendah tds nya.. ada yang bisa bantu memasarkannya... ???
BalasHapusMenjual
BalasHapus~chemicals boiler water treatment berkualitas untuk perawatan mesin boiler dari penumpukan kerak dan bahaya korosi.
~SCALE REMOVER chemicals cleaning boiler sebagai pelunakan kerak kapur dan silica.
Chemicals Coagulant Waste Water Treatment yg sangat efektif untuk pengolahan air limbah industri.
~PAC Liquid
~PAC Powder
~Decoloring Agent
~Polymer Anionic
~Polymer Cationic
Untuk informasi lebih lanjut bisa menghubungi saya di email :tommy.transcal@gmail.com(tommy)
Menjual
BalasHapus~chemicals boiler water treatment berkualitas untuk perawatan mesin boiler dari penumpukan kerak dan bahaya korosi.
~SCALE REMOVER chemicals cleaning boiler sebagai pelunakan kerak kapur dan silica.
Chemicals Coagulant Waste Water Treatment yg sangat efektif untuk pengolahan air limbah industri.
~PAC Liquid
~PAC Powder
~Decoloring Agent
~Polymer Anionic
~Polymer Cationic
Untuk informasi lebih lanjut bisa menghubungi saya di email :tommy.transcal@gmail.com(tommy)
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKami Menjual bahan kimia terbaik untuk perawatan Boiler dan Cooling Tower
BalasHapus1. Bahan kimia Boiler
2. Bahan Kimia Cooling Tower
3. Bahan kimia Cleaning
___________________________________________________________________________
Chemical Boiler Water Treatment
1.PENCEGAH KERAK/ANTI KERAK : R3© CB - 101,CB - 102
2.PENCEGAH KOROSI?ANTI KOROSI: R3© CB - 103
3.OXYGEN SCAVANGER : R3© CB - 105
4.PENGONTROL PH DAN ALKALINITY: R3© CB 107
5PENCEGAH PEMBUSAAN (antifoam): R3© CB - 108
__________________________________________________
PRODUK PEMBERSIH/CLENER
1.Pembersih kerak dan karang pada boiler dan head exchanger : R3© CL - 501
2.Pembersih kerak silica/karang : R3© CL - 502
3.Penetralisir setelah proses cleaning : R3© CL - 503
4.Pembersih untuk boiler-out (BOILER BARU) dan FLUSHING : R3© CL - 505
5.Pembersih alumunium/fin coil (AC, AHU) : R3© CL - 506
6.Pembersih inorganic untuk RO : R3© CL - 507
7.Pembersih silica dan biofilm RO : R3© CL - 508
8.Pembersih organic untuk RO : R3© CL - 509
_____________________________________________________________
BAHAN KIMIA CHEMICAL COOLING system(cooling tower,heat exchanger,chiller dll
1.Pencegah kerak dan korosi: R3© CC - 101, CB - 201
2.Pencegah lumut (alga) pada cooling tower: R3© CC - 202
3.Pencegah mikro organisme pada cooling tower: R3© CC - 203
4.Pengontrol alkalinity: R3© CC - 206
5.Pencegah pembusaan/antifoam: R3© CC - 208
6.Pencegah korosi pada sistem sirkulasi tertutup: R3© CC - 209
________________________________________________________________
RO Passivation
1.Pengontrol endapan organik: R3© CR - 301
2.Pencegah deposit dan menghilangkan sisa klorin (chlorine): R3© CR - 302
3.Pengontrol inorganik seperti Ca, Si02, dll.: R3© CR - 303
4.Pengontrol deposit organik: R3© CR 305
____________________________________________________________________
PT. Brahmasta Cipta Sempurna juga menyediakan berbagai macam water treatment plant
1. Sand Filter
2. Iron & Manganise Filter
3. Demineralizer
4. Silica sand
5. Activated Carbon
6. Manganise Greensand
7. Carbon Filter
8. Water Sotoner
9. Mixed Bed
10.Silica Gravel
11.Resin Anion Caion
12.Dosing Pump, dll
_____________________________________
Tlp/WA : 082255792966 / 081333034500
website : https://www.brahmasta.co.id
_____________________________________
Apabila Anda mempunyai kesulitan dalam pemakaian / penggunaan chemical , atau yang berhubungan dengan chemical,oli industri, jangan sungkan untuk menghubungi, kami akan memberikan konsultasi kepada Anda mengenai masalah yang berhubungan dengan chemical.
BalasHapusSalam,
(Tommy.k)
WA:081310849918
Email: Tommy.transcal@gmail.com
Management
OUR SERVICE
Boiler Chemical Cleaning
Cooling tower Chemical Cleaning
Chiller Chemical Cleaning
AHU, Condensor Chemical Cleaning
Chemical Maintenance
Waste Water Treatment Plant Industrial & Domestic (WTP/WWTP/STP)
Degreaser & Floor Cleaner Plant
Oli industri
Rust remover
Coal & feul oil additive
Cleaning Chemical
Lubricant
Other Chemical
RO Chemical
Artikel nya lengkap ,tapi coba tolong jelaskan bagaimana cara menurunkan tds pada boiler ,terimakasih
BalasHapusPosting yang sangat bagus. Saya baru saja menemukan weblog Anda dan ingin mengatakan bahwa
BalasHapussaya benar-benar suka berselancar di posting blog Anda.
Bagaimanapun saya akan berlangganan feed rss Anda dan
saya harap Anda menulis sekali lagi segera!
Fabrikasi Boiler di Indonesia
Jual Steam Boiler/ketel Uap
Fabrikasi Boiler di indonesia
Jual Boiler bahan Bakar solar
jual Boiler steam Vertikal
Hot Water Boiler - PT Indira Dwi Mitra
Jual Boiler Kapasitas 500 Kg
Jual Boiler Gas
Fabrikasi Boiler Lokal
sumber buku untuk baku mutu air umpan boiler dan sumber air ketel apa yah
BalasHapusWow detail sekali, saya bekerja di Samson Indonesia Boiler belum lama berkerja di sana namun mendapat sedikit ilmu baru dari artikel ini yang sangat bermanfaat. Terima kasih banyak telah berbagi ilmu.
BalasHapusSamson Indonesia Boiler adalah perusahaan steam boiler yang telah berpenglaman selama 30 tahun lebih menjual steam boiler, thermal oil heater dan hot water boiler second dan Bikinan kita sendiri.
Saya sangat senang dengan adanya tulisan ini, dapat sebagai pembanding untuk pengetahuan air umpan boiler
BalasHapusApabila Anda mempunyai kesulitan dalam pemakaian / penggunaan chemical , atau yang berhubungan dengan chemical,oli industri, jangan sungkan untuk menghubungi, kami akan memberikan solusi Chemical yang tepat kepada Anda,mengenai masalah yang berhubungan dengan chemical.
BalasHapusHarga
Terjangkau
Spesial
Solusi
Penawaran spesial
Salam,
(Tommy.k)
WA:081310849918
Email: Tommy.transcal@gmail.com
Management
OUR SERVICE
Boiler Chemical Cleaning
Cooling tower Chemical Cleaning
Chiller Chemical Cleaning
AHU, Condensor Chemical Cleaning
Chemical Maintenance
Waste Water Treatment Plant Industrial & Domestic (WTP/WWTP/STP)
Degreaser & Floor Cleaner Plant
Oli industri
Rust remover
Coal & feul oil additive
Cleaning Chemical
Lubricant
Other Chemical
RO Chemical
Hand sanitizer
Evaporator
Oli Grease
Karung
Synthetic PAO.. GENLUBRIC VG 68 C-PAO
Zinc oxide
Mohon masukan para Senior
BalasHapusApabila unit softener hardness trace, tetapi hardness diboiler 3 hasilnya.
Apa yg menyebabkan ini?
Terima kasih
Bagaimana menaikan sulfite agar tidak di bawah standar paramater air boiler??
BalasHapusMenjual berbagai macam jenis Chemical untuk cooling tower chiller Boiler evapko STP wwtp bakteri dan nutrisi untuk informasi lebih lanjut bisa menghubungi kami di email tommy.transcal@gmail.com terima kasih
BalasHapusHalo ka, terimakasih telah berbagi ilmunya, boleh ga ka mau lihat referensi tulisannya? Terimakasih sebelumnya
BalasHapussuka banget baca baca disini
BalasHapusbackhoe loader komatsu